Selasa, 12 Januari 2016

Masyarakat Desa dan Masyarakat Kota


Hai... saya datang kembali untuk memposting apa itu masyarakat desa dan masyarakat kota, yang sebenarnya kita juga bagian dari kata "masyarakat itu sendiri". Tetapi postingan kali ini kita membahas perbedaan dari masyarakat desa maupun kota .

Ilustrasi
sumber gambar : http://suaradesa.timesindonesia.co.id/


Apa itu masyarakat kota?

Ilustrasi Masyarakat Perkotaan. Sumber: NYU

Masyarakat kota sering disebut sebagai urban community. Pengertian masyarakat kota lebih ditekankan pada sifat kehidupannya serta ciri-ciri kehidupannya yang berbeda dengan masyarakat desa. Adapun beberapa ciri yang menonjol pada masyarakat kota yaitu:

  • Kehidupan keagamaan kurang bila dibandingkan kehidupan keagamaan di masyarakat desa
  • Orang kota pada umumnya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain
  • Kemungkinan-kemungkinan untuk mendapatkan pekerjaan juga lebih banyak diperolehwarga kota dari pada warga desa
  • Perubahan-perubahan sosial tampak dengan nyata di kota-kota, sebab kota biasanyaterbuka dalam menerima pengaruh dari luar
  • Pembagian kerja di antara warga-warga kota juga lebih tegas dan mempunyai batas-batas yang nyata
Karakteristik umum dari masyarakat kota adalah mementingkan kenyamanan pribadi atau individu daripada kenyamanan bersama. Secara khusus, ada beberapa karakteristik masyarakat kota yaitu,
  • Jalan pikiran masyarakat kota lebih rasional
  • Kebanyakan orang mengurus dirinya sendiri tanpa bergantung orang lain
  • Di kota-kota kehidupan keluarga sering sukar untuk disatukan, karena perbedaan politik, agama, dan sebagainya.

Apa itu masyarakat desa?

Ilustrasi Pedesaan. Sumber: Jakasppainter

Desa adalah suatu kesatuan hukum di mana bertempat tinggal suatu masyarakat pemerintahan sendiri. Masyarakat pedesaan ditandai dengan adanya ikatan perasaan batin yang kuat sesama warga desa. Adapun ciri dari masyarakat desa yaitu,
  • Di dalam masyarakat pedesaan di antara warganya mempunyai hubungan yang lebih mendalam dan erat bila dibandingkan dengan masyarakat pedesaan lainnya di luar batas wilayahnya
  • Sistem kehidupan umumnya berkelompok dengan dasar kekeluargaan
  • Sebagian besar masyarakat pedesaan hidup dari pertanian
Karakteristik umum masyarakat pedesaan yaitu masyarakat desa selalu memiliki ciri-ciri dalam hidup bermasyarakat, yang biasa nampak dalam perilaku keseharian mereka. Pada situasi dan kondisi tertentu, sebagian karakteristik dapat dicontohkan pada kehidupan masyarakat desa di Jawa. Namun dengan adanya perubahan sosial dan kebudayaan serta teknologi dan informasi, sebagian karakteristik tersebut sudah tidak berlaku.
Berikut ini karakteristik masyarakat desa yang terkait dengan etika dan budaya mereka yang bersifat umum,
  • Sederhana
  • Mudah Curiga
  • Menjunjung tinggi norma-norma yang berlaku di daerahnya
  • Mempunyai sifat kekeluargaan
  • Lugas atau berbicara apa adanya
  • Tertutup dalam hal keuangan
  • Tidak percaya diri terhadap masyarakat kota
  • Menghargai orang lain
  • Demokratis dan religius
  • Jika berjanji, akan selalu diingat
Setelah kita mengetahui apa itu masyarakat desa, sekarang saatnya kita membahas mengenai masyarakat kota.
Apa perbedaan masyarakat desa dan kota?
Pada mulanya masyarakat kota adalah masyarakat pedesaan dan pada akhirnya masyarakat pedesaan tersebut terbawa sifat-sifat masyarakat perkotaan kemudian mereka melupakan kebiasaan sebagai masyarakat pedesaannya. Perbedaan masyarakat pedesaan dan masyarakat kota adalah bagaimana cara mereka mengambil sikap dan kebiasaan dalam memecahkan suatu permasalahan.
Cara beradaptasi masyarakat desa sangat sederhana, dengan menjunjung tinggi sikap kekeluargaan dan gotong royong antar sesama, serta yang paling menarik adalah sikap sopan santun yang kerap digunakan masyarakat pedesaan. Berbeda dengan karakteristik masyarakat perkotaan, masyarakat pedesaan lebih mengutamakan kenyamanan bersama dibanding kenyamanan pribadi atau individu.
Dari perbedaan tersebut, banyak orang-orang dari perkotaan yang pindah ke pedesaan untuk mencari ketenangan dan sebaliknya, masyarakat pedesaan pergi dari desa untuk ke kota mencari kehidupan dan pekerjaan yang layak untuk kesejahteraan mereka.
Adakah hubungan antara masyarakat desa dan masyarakat kota?
Walaupun ada perbedaan antara masyarakat desa dengan masyarakat kota, tidak menjadikan keduanya terpisah sama sekali. Bahkan dalam keadaan yang wajar di antara keduanya terdapat hubungan yang erat. Bersifat ketergantungan, karena di antara mereka saling membutuhkan. Kota tergantung pada kebutuhan bahan pangan seperti beras, sayur, daging, dan ikan. Desa juga merupakan sumber tenaga kasar bagi jenis-jenis pekerjaan tertentu di kota. Misalnya saja buruh bangunan dalam proyek proyek perumahan. Proyek pembangunan atau perbaikan jalan raya atau jembatan dan tukang becak. Mereka ini biasanya adalah pekerja-pekerja musiman. Pada saat musim tanam, mereka sibuk bekerja di sawah. Bila pekerjaan di bidang pertanian mulai menyurut, sembari menunggu masa panen mereka merantau ke kota terdekat untuk melakukan pekerjaan apa saja yang tersedia.
Salah satu bentuk hubungan antara desa dan kota adalah urbanisasi. Dengan adanya hubungan masyarakat desa dan kota yang saling ketergantungan dan saling membutuhkan tersebut, maka timbulah masalah baru yakni urbanisasi, yaitu suatu proses berpindahnya penduduk dari desa ke kota atau dapat pula dikatakan bahwa urbanisasi merupakan proses terjadinya masyarakat perkotaan.
Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa masyarakat desa dan masyarakat kota sejatinya sama karena masyarakat kota pun berasal dari masyarakat desa. Yang membedakan keduanya adalah sikap dan kebiasaan. Masyarakat desa lebih mengutamakan kepentingan bersama sedangkan masyarakat kota lebih banyak mengutamakan kepentingan pribadi. Sampai saat ini, tingkat urbanisasi semakin meningkat karena banyaknya masyarakat desa yang teriming-iming dengan ucapan bahwa hidup di kota dapat membuat hidup lebih sejahtera, padahal kehidupan di perkotaan tidaklah mudah apabila tidak memiliki skill atau kemampuan apapun selain bercocok tanam. Diharapkan pemerintah dapat membatasi urbanisasi ke depannya.
Ya sekian dari postingan copas saya kali ini, sekiranya dapat membantu sedikit meskipun hanya sedikit :D  
Sumber: http://www.academia.edu/9004743/Masyarakat_Desa_dan_Masyarakat_Kota
                http://ifanfaizal.web.id/masyarakat-desa-dan-masyarakat-kota/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar